Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder yang Perlu Anda Tahu
Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder yang Perlu Anda Tahu

Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder yang Perlu Anda Tahu

Membuat kue nggak lepas dari bahan-bahan seperti baking powder dan baking soda. Kenali perbedaan baking soda dan baking powder agar tidak salah pilih.

Ketika kita hendak membuat kue, pasti dihadapkan banyak pilihan bahan, seperti baking powder dan baking soda. Kedua bahan tersebut memang sering sekali membuat bingung dengan perbedaan antar keduanya. meskipun namanya mirip, tetapi kedua bahan yang biasa digunakan untuk pengembang kue memiliki kandungan dan fungsi yang berbeda-beda.

Sangat disayangkan apabila kita gagal dalam membuat kue karena nggak bisa membedakan antara baking powder dan baking soda. Nah, agar nggak salah pilih pas mau bikin kue, lebih baik simak penjelasan tentang perbedaan baking powder dan baking soda di bawah ini.

1. Kandungan Bahan

Perbedaan baking soda dan baking powder ada di kandungan bahannya. Kandungan bahan yang digunakan pada baking soda adalah 100 persen zat kimia Natrium bikarbonat/Sodium bikarbonat. Kandungan inilah yang membuat adonan kue dapat mengembang. Beda lagi dengan baking powder, meskipun menggunakan kandungan Natrium bikarbonat, tetapi juga terdapat komponen asam lainnya seperti sodium asam pirofosfat, cream of tartar dan bahan pengemulsi. Artinya baking powder merupakan campuran dari baking soda dengan bahan asam lainnya.

2. Daya mengembang

Baking powder dan baking soda sama-sama memiliki tampilan warna bubuk yang putih. Perbedaan baking soda dan baking powder terletak di daya mengembang. Pada baking soda bisa lebih cepat bereaksi dibanding dengan baking powder.

Ketika kita membuat kue dan mulai menyampurkan kedua bahan ini lalu panaskan di oven maka bahan pengembang ini akan mulai bereaksi. Kandungan karbondioksida yang dihasilkan akan membuat adonan kue lebih mengembang.

3. Hasil kue

Kita udah tau bahwa sifat baking soda adalah bisa bereaksi lebih cepat sehingga membuat adonan kue dapat langsung mengembang apabila telah dicampurkan dengan bahan asam. Itulah alasannya mengapa adonan yang sudah mengembang harus segera dimasukkan ke dalam oven. Bila terlalu lama didiamkan di suhu ruangan maka adonan kue akan gagal mengembang dan teksturnya tidak lagi empuk.

Beda lagi dengan baking powder yang apabila dicampurkan ke dalam adonan kue maka hasilnya tetap aman meskipun dibiarkan pada suhu ruangan dalam waktu yang lama. Selama baking powder yang kita gunakan adalah yang double acting yaitu proses pengembangan melalui dua tahap. Tahap pertama adalah saat proses pembuatan adonan dan tahap kedua proses pemananasan.

4. Sesuaikan dengan jenis kue yang hendak dibuat

Nggak semua kue bisa menggunakan kedua bahan tersebut. Ada yang bisa menggunakan keduanya, ada yang hanya salah satu tergantung dari jenis kue yang dibuat. Bila ingin membuat adonan kue yang mengandung bahan asam seperti buttermilk, susu, yoghurt atau cokelat pakailah baking soda. Begitu juga untuk adonan kue yang menggunakan telur.

Begitu juga sebaliknya, adonan kue yang tidak menggunakan campuran bahan asam dan tanpa telur maka gunakan baking powder sebagai pengembang. Seperti ketika hendak membuat resep biskuit goreng kacang merah yang resepnya bisa dilihat langsung dengan mengklik tautan tersebut.

Endeustorial

Ikuti Instagram