Nikmati Kopi Yang Lebih Sehat dengan Cara Ini!
Nikmati Kopi Yang Lebih Sehat dengan Cara Ini!

Dokumentasi: Shhutterstock. Kopi dapat dinikmati dengan cara yang lebih sehat. Simak tipsnya disini.

Kopi sehat atau tidak tergantung pada saat penyajian. Simak tips di bawah ini untuk minum kopi tanpa khawatir.

Kopi dapat dinikmati dengan berbagai cara. Sebagian besar orang menambahkan bahan-bahan lain agar rasa kopi semakin nikmat. Tambahan kopi yang paling umum adalah gula, krimer, susu, dan sebagainya. Namun masalahnya, beberapa bahan tambahan kopi mengandung kalori dan lemak yang mungkin bisa merusak diet ENDEUSiast.

Faktanya tidak banyak orang yang mengetahui tentang hal ini dan terus mengkonsumsi kopi dengan bahan-bahan tambahan tinggi kalori. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat kopi menjadi lebih sehat.

1/ Pemanis Sesuai Kebutuhan

Kopi banyak dinikmati dengan tambahan gula. Namun konsumsi gula per hari yang disarankan hanyalah maksimal empat sendok makan saja. Kalau ENDEUSiast tidak suka rasa kopi yang pahit, ENDEUSiast bisa menggunakan pemanis lain selain gula misalnya madu atau agave yang mengandung sedikit kalori. ENDEUSiast juga bisa menggunakan pemanis lain yang terbuat dari bahan alami. Dengan cara ini ENDEUSiast tetap bisa mengkonsumsi kopi manis dengan kalori yang lebih rendah.

2/ ‘Bumbui’ Kopi

Kopi bisa juga ditambahkan rempah-rempah. Kopi dengan citarasa rempah memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Meskipun begitu, tidak semua rempah bisa dicampur ke dalam kopi, beberapa diantaranya yang cocok untuk kopi adalah kayu manis, pala, cengkeh, jahe, cokelat bubuk, cabai bubuk dan kapulaga.

3/ Bijak Dengan Krim dan Susu

Kopi tanpa krim/susu kurang disukai. Sehingga banyak orang yang masih menyepelekan penggunaan krim dan susu pada kopi, karena penggunaannya hanya beberapa sendok saja. Padahal bila dikonsumsi setiap hari, ENDEUSiast bisa menghitung berapa sendok susu atau krimer yang dikonsumsi dan berapa kalorinya bila terakumulasi nantinya. Kalau memang bisa sebaiknya bijaklah dalam menambahkan krim dan susu. ENDEUSiast bisa menggantinya dengan susu nabati atau susu yang berasal dari kacang-kacangan seperti susu kedelai, susu almond, susu beras, dan sebagainya.

4/ Beda  Espresso dan Kopi Hitam

Espresso adalah cara penyajian kopi, bukan jenis kopinya. Semua jenis kopi bisa diproses dengan metode espresso. Pada dasarnya proses espresso adalah membuat ekstrak kopi dengan memaksa minyak pada biji kopi keluar. Sehingga cara ini membuat kopi menjadi mengandung lebij banyak kalori dibanding dengan kopi hitam biasa. Meskipun jumlah kalorinya tidak banyak hanya sekitar 2 kalori saja, namun kalau ENDEUSiast menambahkan bahan lain, kalori pada kopi menjadi lebih banyak pula. Sedangkan kopi hitam adalah cara klasik atau sederhana dalam menyeduh kopi. Dimana kopi diseduh dengan air panas dan langsung disajikan. Tanpa adanya proses lain.

5/ Pilihan Cerdas Ketika di Kafe

Pilihan kopi yang sehat memang tidak banyak, jika ENDEUSiast ke kafe. Kopi yang disajikan di kafe memang dibuat agar menjadi lezat dan disukai banyak orang. Namun tipe kopi seperti ini hanya mengandung kalori kosong, yaitu tidak membuat kenyang dan hanya menambah jumlah kalori yang dikonsumsi. Sehingga ENDEUSiast perlu memilih pilihan kopi yang bijak ketika di kafe misalnya dengan memesan kopi tanpa gula atau tidak menggunakan whipped cream dan topping lainnya.

Minum kopi memang sudah menjadi bagian kehidupan ENDEUSiast masa kini. Apa kopi favorit ENDEUSiast?

Endeustorial

Ikuti Instagram