Beberapa Istilah Lain dari Daging Babi yang Wajib Diketahui
Beberapa Istilah Lain dari Daging Babi yang Wajib Diketahui

Kalau ENDEUSiast menghindari daging babi dan olahannya, ini beberapa istilah yang wajib diketahui

Kalau ENDEUSiast menghindari daging babi dan olahannya, ini beberapa istilah yang wajib diketahui

Perdebatan tentang daging babi memang tidak berujung. Di Indonesia, daging babi ini memang tidak dikonsumsi sebanyak daging yang lain namun tetap bisa ditemukan. Nah, kalau ENDEUSiast memang sengaja menghindari konsumsi daging babi baik karena agama ataupun kesehatan, ENDEUSiast wajib tahu beberapa istilah yang sering digunakan untuk daging babi.

Nama lain daging babi

Sama seperti jenis daging yang lain, daging babi juga mempunyai beberapa istilah lain. Dalam bahasa Inggris, daging babi biasa disebut dengan pork, sedangkan dalam bahasa Tiongko, daging babi biasa disebut dengan ‘bak’. Makanan dengan nama ‘bak’, biasanya menggunakan daging babi sebagai bahannya.

Kalau ENDEUSiast berkunjung ke Korea Selatan, daging babi dikenal dengan sebutan ‘dwaeji’. Sedangkan istilah ‘pig’ digunakan untuk babi dengan berat tubuh kurang dari 50 kg. Untuk babi dengan berat tubuh lebih dari 50 kg biasanya disebut dengan ‘hog’. Di Batak atau beberapa daerah di Indonesia, daging babi biasanya dikenal dengan sebutan ‘B2’.

Bacon dan ham

Bacon dan ham adalah jenis-jenis daging olahan yang populer di negara-negara barat. Meskipun bacon biasanya digunakan untuk daging sapi, namun ada juga produsen yang menggunakan istilah bacon untuk olahan daging babi. Ham sebenarnya adalah bahasa Inggris yang merujuk pada bagian paha hewan secara umum. Namun istilah ham ini biasanya digunakan untuk daging babi.

Lard

Selain dagingnya, bagian babi yang digunakan adalah lemaknya. Lard adalah sebutan untuk lemak babi, biasanya bagian sekitar ginjal. Penggunaan lard ini cukup luas karena titik didihnya lebih tinggi daripada mentega. Sehingga penggunaan lard ini bisa membuat makanan menjadi lebih renyah.

Selain dicampur dalam masakan seperti tumisan, lard juga banyak digunakan untuk membuat kue-kue semacam pastry ataupun cokelat. Penambahan lard ini selain memperbaiki tekstur juga menambahkan rasa gurih pada masakan.

Variasi makanan dengan daging babi

Variasi makanan dengan daging babi juga banyak yang menggunakan istilah. Di Batak, ada satu masakan yang disebut ‘saksang’ dan dibuat dari daging babi cincang. Kalau ENDEUSiast berkunjung ke restoran Cina, biasanya ada olahan daging bagi yang disebut ‘char siu’ dan ‘cu nyuk’. Char siu adalah olahan daging yang berwarna merah dan biasanya digunakan untuk barbecue.

Sedangkan cu nyuk adalah istilah daging babi yang digunakan pada masakan seperti siomay dan bubur. Kalau di Jepang, ada istilah yakibuta, yaitu olahan daging babi yang digunakan untuk toping ramen. Makanan lain yang menggunakan daging babi adalah Tonkatsu di Jepang atau Donkkaseu di Korea. Dua makanan ini sama-sama menggunakan daging babi yang digoreng kering dan disiram dengan saus.

Endeustorial

Ikuti Instagram